ruangklenik.com – Raffi Ahmad, Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, memberi peringatan kepada generasi muda tentang risiko penggunaan pinjaman online (pinjol). Dia menegaskan pentingnya memahami kemampuan finansial sebelum mengambil pinjaman, baik dari pinjol maupun produk kredit lainnya.
Peringatan ini disampaikan dalam acara Indonesia Summit 2025 yang berlangsung di Tribrata Darmawangsa, Jakarta, di mana Raffi menyoroti banyaknya anak muda yang terjebak dalam utang pinjol tanpa memperhitungkan dampaknya.
Pentingnya Mengetahui Kemampuan Diri
Raffi Ahmad menjelaskan bahwa penggunaan pinjol harus didasarkan pada pemahaman diri yang baik. “Jadi dengan mau pinjol, kredit yang bener aja, kalau nggak nauin diri, itu aja nanti dia susah sendiri,” ujarnya.
Ia mengimbau peminjam untuk paham akan kapasitas finansial mereka sebelum mengambil pinjaman, untuk menghindari pengalaman buruk di masa depan.
Risiko Kecanduan Pinjol
Raffi memperingatkan dampak negatif dari penggunaan pinjaman online secara sembarangan. “Nanti masuk-masuk ke pinjol mulai stress-stress, nyoba lagi judol (judi online), itu merusak,” tegasnya.
Dia menekankan pentingnya mengenali kapasitas dan kemampuan diri agar tidak terjerumus lebih dalam dalam lingkaran utang yang berbahaya.
Promosi di Media Sosial
Menghadapi maraknya iklan pinjol di media sosial, Raffi mengingatkan agar anak muda tidak mudah terpengaruh. “Jadi sebenarnya jangan kemakan sama social media,” ungkapnya.
Ia menekankan generasi muda untuk bersikap kritis terhadap promosi yang mungkin tidak sesuai dengan kemampuan finansial mereka.