Peran Kalsium dan Magnesium dalam Meningkatkan Kualitas Tidur

Peran Kalsium dan Magnesium dalam Meningkatkan Kualitas Tidur

ruangklenik.com – Kalsium dan magnesium diketahui memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas tidur. Kedua mineral ini dapat menjadi solusi bagi mereka yang mengalami gangguan tidur seperti insomnia.

Para ahli nutrisi menjelaskan bahwa kekurangan kalsium dan magnesium dapat mempengaruhi fase tidur seseorang. Dengan memahami peran kedua mineral ini, diharapkan kualitas tidur dapat diperbaiki.

Peran Kalsium dalam Kualitas Tidur

Kalsium berperan penting dalam produksi melatonin, hormon yang memicu rasa kantuk. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Neurology Journal menemukan bahwa kadar kalsium dalam tubuh lebih tinggi pada fase tidur terdalam, seperti fase Rapid Eye Movement (REM).

Kekurangan kalsium dapat mengganggu fase REM atau bahkan menghilangkannya, yang berdampak negatif pada kualitas tidur. James F. Balch, M.D., penulis Prescription for Nutritional Healing, menyatakan, kekurangan mineral ini dapat menyebabkan seseorang terbangun setelah beberapa jam tidur dan sulit untuk kembali tidur.

Magnesium sebagai Solusi Tidur Berkualitas

Dalam beberapa tahun terakhir, magnesium telah menjadi pilihan populer sebagai suplemen untuk mendukung tidur. Rachel Wong, ahli gizi dari National University Hospital, mengatakan bahwa penggunaan suplemen magnesium, khususnya magnesium glycinate, meningkat pesat dan dianggap efektif dalam memberikan efek menenangkan.

Meskipun bukti ilmiah mengenai hubungan magnesium dengan tidur masih bervariasi, beberapa penelitian menunjukkan bahwa mineral ini dapat membantu orang tidur lebih cepat dan mencegah mereka terbangun sebelum waktunya.

Kekurangan Mineral dan Efeknya Terhadap Tidur

Orang-orang dengan kondisi tertentu, seperti diabetes tipe 2 atau penyakit pencernaan, berisiko lebih tinggi mengalami defisiensi magnesium. Mereka yang mengonsumsi alkohol secara berlebihan atau obat-obatan tertentu juga dapat mengalami masalah serupa.

Sebagian besar orang mendapatkan magnesium dari makanan seperti biji labu, bayam, dan kacang-kacangan. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan gejala seperti nafsu makan menurun, mual, hingga kram otot yang cukup mengganggu.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *